Di balik kenyamanan dan kestabilan sebuah mobil, terdapat banyak komponen penting yang bekerja tanpa terlihat. Salah satunya adalah engine mounting, sebuah bagian kecil yang memegang peranan besar dalam menjaga performa dan kenyamanan kendaraan.
Meskipun sering luput dari perhatian, kerusakan pada engine mounting dapat menyebabkan berbagai masalah serius, mulai dari getaran berlebih hingga kerusakan komponen mesin lainnya. Memahami fungsi dan ciri-ciri kerusakan engine mounting bisa membantu Anda mencegah gangguan lebih besar di kemudian hari.
Engine mounting adalah dudukan atau penyangga mesin yang menghubungkan mesin mobil ke rangka kendaraan. Komponen ini umumnya terbuat dari kombinasi logam dan karet yang dirancang untuk menopang mesin serta menyerap getaran yang dihasilkan saat mesin bekerja.
Letaknya biasanya berada di beberapa titik strategis antara mesin dan rangka mobil umumnya di sisi kiri, kanan, dan bagian belakang mesin. Beberapa mobil modern juga menggunakan engine mounting berbasis hidrolik atau bahkan aktif elektronik untuk memberikan redaman yang lebih optimal.
Sebagai penghubung antara mesin dan rangka mobil, engine mounting memiliki beberapa fungsi utama yang sangat penting bagi operasional mobil Anda:
Fungsi utama engine mounting adalah menahan beban mesin dan menjaga posisinya tetap stabil di dalam ruang mesin, terutama saat mobil mengalami guncangan atau manuver ekstrem.
Karena mesin menghasilkan getaran saat menyala, mounting berfungsi sebagai peredam untuk mencegah getaran tersebut merambat ke kabin dan mengganggu kenyamanan pengemudi serta penumpang.
Engine mounting membantu menjaga posisi mesin tetap stabil saat mobil berakselerasi atau deselerasi mendadak, sehingga tidak terjadi pergeseran atau tekanan berlebih pada sistem transmisi dan komponen lainnya.
Kerusakan pada engine mounting bisa dikenali dari beberapa tanda yang cukup jelas. Jangan abaikan ciri-ciri berikut:
Baca Juga: Mesin Mobil Bergetar Saat Diam, Atasi Pakai Cara Ini!
Seiring waktu dan pemakaian kendaraan, engine mounting bisa mengalami keausan. Engine mounting bukanlah komponen yang rusak secara tiba-tiba. Beberapa faktor berikut dapat mempercepat kerusakannya:
Seiring waktu, karet pada mounting akan getas dan kehilangan elastisitas. Hal ini membuat kemampuan mounting dalam menyerap getaran jadi berkurang, sehingga kenyamanan berkendara menurun.
Guncangan ekstrem berulang kali bisa mempercepat keausan. Kondisi ini memberikan tekanan berlebih pada mounting, terutama saat mobil sering melintasi lubang atau polisi tidur dengan kecepatan tinggi.
Panas berlebih dari mesin bisa membuat material mounting melemah atau bahkan meleleh. Selain itu, kebocoran oli atau cairan mesin juga dapat mempercepat kerusakan material karet pada mounting.
Engine mounting imitasi atau kualitas rendah lebih mudah rusak dan tidak efektif meredam getaran. Penggunaan sparepart berkualitas rendah juga dapat menyebabkan komponen lain ikut terdampak karena tidak bekerja sesuai standar pabrik.
Meski terlihat sepele, kerusakan pada engine mounting tidak boleh dianggap remeh. Mengabaikan engine mounting yang rusak bisa berdampak lebih luas pada sistem kendaraan seperti berikut ini:
Ini akan sangat mengurangi kenyamanan berkendara, membuat Anda dan penumpang merasa tidak nyaman.
Getaran mesin yang tidak diredam dengan baik akan merambat ke komponen mesin lainnya, mempercepat keausan dan kerusakan pada bagian-bagian vital seperti pipa knalpot, selang, atau bahkan transmisi.
Handling mobil akan terganggu, terasa limbung, atau sulit dikendalikan karena posisi mesin yang tidak stabil.
Mesin yang bergoyang bisa memengaruhi transfer tenaga ke roda, mengurangi performa akselerasi. Yang lebih penting, ketidakstabilan ini bisa membahayakan keselamatan Anda dan pengguna jalan lainnya.
Agar performa mobil tetap optimal, perawatan komponen pendukung seperti engine mounting juga tak boleh diabaikan. Untuk menjaga keawetan engine mounting dan kenyamanan berkendara, lakukan langkah-langkah seperti di bawah ini:
Lakukan pemeriksaan rutin di bengkel terpercaya. Mekanik akan memeriksa kondisi fisik engine mounting, termasuk ada tidaknya retakan atau keausan.
Jika harus mengganti, pastikan Anda menggunakan engine mounting berkualitas baik, sebaiknya yang orisinal atau sesuai standar pabrikan.
Penggantian engine mounting membutuhkan keahlian khusus dan peralatan yang tepat. Lakukan penggantian di bengkel resmi atau bengkel terpercaya yang memiliki teknisi berpengalaman.
Kerusakan pada engine mounting memang terdengar sepele, tapi jika dibiarkan, bisa merembet pada kerusakan komponen lain dan mengganggu kenyamanan bahkan keselamatan berkendara. Kenali tanda-tandanya sejak awal dan segera lakukan tindakan.
Engine mounting adalah komponen kecil yang punya peran besar dalam menjaga kenyamanan dan keamanan mobil Anda. Jika dibiarkan rusak, dampaknya bisa merambat ke berbagai bagian mesin dan menurunkan performa kendaraan secara keseluruhan.
Karena itu, pastikan Anda memilih penggantian komponen di tempat yang terpercaya. Astra Otoshop hadir sebagai toko online resmi yang menyediakan berbagai spare part mobil berkualitas, orisinal, dan bergaransi. Dengan layanan lengkap dan pengiriman cepat ke seluruh Indonesia, belanja kebutuhan mobil jadi lebih praktis dan aman.
Langsung saja kunjungi Astra Otoshop sekarang dan temukan produk engine mounting terbaik untuk menjaga kenyamanan dan performa mobil Anda!
Untuk konsultasi lebih lanjut, hubungi Kami melalui nomor telepon 1500725 atau via WhatsApp